Pada suatu hari Yoman, seorang anak berumur kurang lebih lima tahun merengek-rengek kepada ayahnya,
“Ayah,” katanya, “saya mau kawin.”
“Boleh saja,” tanggap ayahnya santai sambil tersenyum, “memangnya kamu sudah punya calon?”
“Sudahlah…” sahut Yoman.
“Siapa?” tanya ayahnya.
“Nenek” jawab Yoman.
“Hei…nak,” kata ayahnya, “kamu tidak boleh kawin dengan ibu saya.”
“Kenapa tidak boleh?” protes Yoman. “Ayah sendiri kawin dengan ibu saya !”
(Edy Nawir)
“Ayah,” katanya, “saya mau kawin.”
“Boleh saja,” tanggap ayahnya santai sambil tersenyum, “memangnya kamu sudah punya calon?”
“Sudahlah…” sahut Yoman.
“Siapa?” tanya ayahnya.
“Nenek” jawab Yoman.
“Hei…nak,” kata ayahnya, “kamu tidak boleh kawin dengan ibu saya.”
“Kenapa tidak boleh?” protes Yoman. “Ayah sendiri kawin dengan ibu saya !”
(Edy Nawir)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar