Nisa, seorang remaja terus merengek-rengek agar diijinkan ayahnya memakai mobil untuk membeli sesuatu di pasar yang tidak begitu jauh dari rumahnya. Namun ayahnya tetap tidak mengijinkannya.
“Anakku,” kata ayahnya dengan penuh kasih sayang seraya mencoba mengakhiri perdebatan, “lalu untuk apa kedua kakimu yang diciptakan Tuhan itu?”
“Satu untuk menginjak rem dan yang satu lagi untuk menginjak gas, ayah……..” jawab Nisa.
(Edy Nawir)
“Anakku,” kata ayahnya dengan penuh kasih sayang seraya mencoba mengakhiri perdebatan, “lalu untuk apa kedua kakimu yang diciptakan Tuhan itu?”
“Satu untuk menginjak rem dan yang satu lagi untuk menginjak gas, ayah……..” jawab Nisa.
(Edy Nawir)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar