TERUSLAH MENULIS SELAMA KITA MASIH BISA MENULIS

"TERUSLAH MENULIS SELAMA KITA MASIH BISA MENULIS"

Sabtu, 24 September 2011

OBAT AJAIB UNTUK KANKER TELAH DITEMUKAN


Para ilmuawan Inggris telah menemukan sebuah cara membuat varian pil obat kanker payudara yang efektif untuk melawan jenis kanker lainnya. Sebuah “obat ajaib” untuk penyakit kanker payudara dikabarkan dapat menjadi senjata universal untuk melawan tumor.
Menurut para ilmuawan di Universitas Newcastle (Senin 27 Juni 2011), temuan itu mengantarkan pada sebuah obat baru yang menyerap lebih banyak bahkan semuanya pada semua tipe tumor dan efek samping seperti mual dan kelelahan lebih sedikit. Pusat perangsangan dalam keluarga obat kanker yang dikenal sebagai PARP penghalang pertumbuhan, yang mempengaruhi cara sel tumor memperbaiki diri mereka. Obat ini menyasar bentuk turunan dari kanker payudara, yang berlaku juga pada kanker kelenjar prostat dan tumor pankreas dengan gen berbahaya yang sama. Obat tersebut merupakan minat khusus dari dokter karena mereka memberantas habis tumor dan membunuhnya tanpa membahayakan kesehatan sel.
Sehingga hal ini berarti para pasien menderita efek samping lebih sedikit ketimbang mereka melakukan kemoterapi atau radioterapi, dimana sel yang sehat terpengaruh.
Dan obat itu menggali “achilles” tumit dari bentuk turunan kanker payudara. Hal itu disebabkan oleh kerusakan dalam sebuah gen yang disebut BRCA1, yang membatasi kemampuan sel itu untuk memperbaiki pada DNA mereka.
Untuk kesehatan sel memliki dua cara dalam menghadang kerusakan ‘yang memungkinkannya beranak pinak, tumbuh dan menyebar’, tetapi sel di BRCA tumor hanya memiliki satu buah. Penghalang pertumbuhan PARP menghambat sisa jalur itu, menghentikan sel tumor menggandakan diri, akhirnya mengantarkannya pada kematian. Beberapa tumor payudara, mulut rahim dan prostat dihancurkan gen BRCA tetapi dalam hitungan proporsi kecil dari semua kanker.
13092929671398979375
Ilustrasi (istimewa)
Dari hasil penelitian itu akan memungkinkan obat digunakan pada tumor yang tak memiliki kerusakan genetik ini, yang secara efektif “menciptakan kembali” kerusakan itu. Eksperimen yang dilakukan pada tikus yang mengidap tumor paru-paru, para peneliti menunjukan penghadangan sebuah molekul yang disebut Cdk1 juga menghentikan perbaikan DNA. Dan pada saat binatang itu diberikan sebuah penghalang pertumbuhan PARP, Hal itu dengan sukses membasmi kanker, demikian laporan jurnal Nature medicine.
Menurut peneliti, Professor Nicola Curtin, menghadang Cdk1 membantu perbaikan DNA dalam sel kanker, membuat mereka sensitif pada penghalang pertumbuhan PARP. Para peneliti mampu menunjukan bahwa pendekatan ini hanya menyasar sel kanker. Kini mereka butuh untuk mengembangkan sebuah obat yang efektif yang dapat menghadang Cdk1, sehingga banyak pasien dapat dibantu dari perawatan dengan penghalang pertumbuhan PARP. Hal itu secara luas bisa diterapkan, kemungkinannya secara universal. Dan faktanya telah lebih, bahwa kerusakan itu membuat sel rentan terhadap penghambat pertumbuhan PARP dapat diciptakan ulang dalam kanker paru-paru yang sangat memungkinkan. Hal ini masih sangat dini tetapi ini cukup menarik.
Sementara menurut Dr Lesley Walker, dari pusat penelitian kanker Inggris, yang mendanai penelitian tersebut, bahwa mereka kini telah memiliki sebuah alat baru yang ampuh untuk merawat pasien kanker.-
*(Sumber dari berbagai media)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar