BARCELONA MENJADI JUARA LIGA CHAMPIONS 2010/2011!

Final Liga Champions yang mempertemukan dua raksasa di Eropa, Barcelona (Barca) dan Manchester United (MU) pada tanggal 28 Mei 2011 hari ini di Stadion New Wembley, sudah dibahas dan diprediksi oleh para pecinta bola sedunia.
Pertandingan yang akan dimainkan beberapa saat lagi tersebut telah diyakini oleh para pendukung Barca bahwa laga akbar itu akan dimenangkan oleh Barcelona. Hal tersebut merupakan hasil prediksi yang digambarkan oleh para pengamat yang mempelajari secara cermat.

Luis Figo, yang pernah bergabung dengan Barca mengatakan bahwa kesebelasan kesayangannya itu pasti akan memenangkan pertandingan pada malam ini. Dia telah mendukung Barca menang dalam pertandingan final tersebut karena Barca pernah ada dalam jiwa saya dan saya selalu menyukainya. Sebenarnya Figo memang pernah di cap sebagai pengkhianat oleh suporter Barca karena meninggalkan Camp Nou demi bergabung dengan Real Madrid, tapi kecintaan terhadap Tim Catalan tak pernah luntur dalam diri Luis Figo.

Sementara Legenda El-Barca, Hristo Stoichkov mengaklaim, Barca tidak memiliki masalah berarti meraih lambang prestasi prestius sepakbola antar klub Eropa. Dia beralasan, Barca memiliki skuad dan talenta mumpuni untuk mengukuhkan diri sebagai klub penguasa benua biru. Menelisik sisi historis tim Catalan ini, mereka berhasil meraih trofi Eropa pertama kalinya pada 1992 silam kala masih bernama European Cup.
Joseph Guardiola yang kini bertindak sebagai pelatih Barca, memiliki andil besar mengantarkan Azulgrana meraih gelar Eropa di Wembley saat mengalahkan Sampdoria dengan skor tipis 1-0.
Sudah 19 tahun berlalu, Barca kembali menjajaki stadion bersejarah di Inggris, Wembley dengan ambisi meraih trofi Liga Champions untuk keempat kalinya dengan lawan berbeda.
Dan Stoichkov melihatnya laga ini akan memudahkan Barca. Mereka memiliki pemain seperti seperti Lionel Messi, Xavi, dan Andres Iniesta dkk. dan Juga tidak ada masalah siapa rival Barcelona yang selalu bermain dengan cara yang sama. Stoickov selalu mempresentasikan spirit bertanding Barcelona yang tidak gentar dengan lawan yang dihadapi.

Namun Lionel Andres Messi sang bintang Barca pun tak mau ketinggalan mengomentari dan memuji lawannya yang juga diperkuat oleh sejumlah pemain terbaik dunia. Kedua tim sudah merampungkan kompetisi dan mengenggam gelar liga di negeri masing-masing. Jelang partai final Liga Champions, yang akan digelar sebentar lagi, sejumlah pilar kedua tim saling melontarkan psywar dan pujian.
Messi menyanjung dua bintang United, Wayne Rooney dan Javier ‘Chicharito’ Hernandez. Menurutnya, kedua bintang tersebut, Chicharito dan Rooney akan lebih bersinar jika bermain di Spanyol, khususnya Barca. Dia juga menyatakan ingin bermain bersama keduanya, jika United rela melepasnya serta sang pemilik ‘Azulgrana’, Sandro Rossell, mampu membayar mahar mereka berdua untuk mendarat di Camp Nou.

Menurut Messi, MU memiliki sejumlah pemain bagus di setiap posisi dan layaknya kami, mereka bisa saja memenangkan Liga Champions dengan pemain-pemain seperti itu. Hernandez adalah salah satu alasan MU menjadi luar biasa selama ini. Hernandez punya potensi dan dia layak untuk Barca di masa mendatang. Dan Hernandez akan sangat cocok bermain untuk Barca, karena dia berbahasa Spanyol dan gaya bermain yang hebat. Gerakannya sangat sulit diprediksi saat berhadapan dengan lawan dan kemampuan macam itu dapat memperkuat tim kami.
Selain itu Messi juga menyukai Wayne Rooney, katanya dia juga seorang striker yang akan pas bila bermain di Barca. Rooney bermain hebat beberapa tahun ini dan sudah menapaki top performa sejak masih sangat muda. Rooney mampu cepat beradaptasi jika bermain di Spanyol.

Messi, yang dipastikan meraih sepatu emas Liga Champions musim ini, masih memiliki kesempatan menambah torehan golnya di Wembley. Namun, bomber mungil ini enggan mengedepankan ambisi pribadi dan hanya bertekad mengantarkan kemenangan Barca.

Barca memastikan satu tiket final lebih dulu, usai menaklukkan rival abadi, Real Madrid di babak semifinal dengan agregat kemenangan 3-1. Sementara MU, sukses mengamankan tiket final tersisa setelah menyingkirkan kuda hitam asal Bundesliga, Schalke 04 dengan agregat kemenangan sangat meyakinkan 6-1.

Praktis, memori seluruh pecinta sepakbola kembali pada laga final dua tahun lalu. Bertempat di Stadion Olimpico Roma, Italia, tepatnya pada 27 Mei 2009, Barca dan MU bertarung memperebutkan trofi Liga Champions 2008/2009. Kala itu, skuad arahan Sir Alex Ferguson menyerah 2-0 dan harus merelakan Pep Guardiola mendampingi anak-anak didiknya merengkuh gelar juara. Gol pembuka Samuel Eto’o di babak pertama, serta torehan Lionel Messi di paruh kedua tak mampu terbalaskan oleh Wayne Rooney dkk.
Kini, laga final ‘ulangan’ siap tersaji di stadion kebanggaan publik Inggris, Wembley. Atmosfer pertaruhan gengsi dan balas dendam sangat kental terasa. Di atas kertas, MU memang jauh lebih diuntungkan lantaran berlaga di hadapan ribuan pendukungnya. Tak ketinggalan, predikat tim terbaik Premier League musim ini juga menjadi dorongan tersendiri bagi armada Old Trafford untuk mengusung ambisi mengawinkan gelar.
Rupanya, Barca pun mengemban misi melengkapi gelar juara La Liga. Raksasa Catalan tentunya ingin mengulang kesuksesan dua tahun lalu, meskipun tanpa diperkuat Eto’o, yang resmi menjadi milik Inter Milan tepat dua bulan setelah Barca merengkuh trofi di Olimpico Roma. Namun, Pep Guardiola masih bisa mengandalkan Messi, yang tercatat sebagai topskor di Liga Champions musim ini dengan torehan 11 gol. Aksi bomber internasional Argentina sangat diharapkan mampu meruntuhkan benteng pertahanan MU, yang dikomandoi kapten tim Nemanja Vidic.

Barca sudah enam kali masuk final dengan catatan tiga kemenangan dan tiga kekalahan: Jadi juara pada 1992, 2006, 2009 dan cuma jadi finalis pada 1961, 1986, 1994.

Disamping itu Gurita ‘Iker’ sang “peramal” telah memperkirakan MU akan mengalahkan Barca untuk meraih mahkota juara Eropa pada final Sabtu ini di London. Iker meramalkan kembali bahwa Barca akan kalah, MU akan memenangi Liga Champions dengan memilih memakan sarden dari gelas silinder yang dihiasi dengan lambang klub tersebut daripada satu silinder dengan lambang Barca di Sea Life Aquarium di resor selatan Benalmadena.
Tetapi Barca justru tidak cemas, mereka dan para pendukung Barca malah yakin akan memenangkan pertandingan tersebut. Karena ‘Iker’ bulan lalu meramalkan Real Madrid yang akan berangkat ke Wembley untuk final, ternyata Barca yang mengalahkan Real Madrid.

Terlepas dari semangat membara yang mengiringi kedua finalis, kekuatan serta kualitas Barca dan MU bakal teruji di Wembley. Pertaruhan gengsi dan balas dendam juga tak layak dipandang sebelah mata. Dengan mengemban misi dan ambisi, akankah MU mampu membayar kegagalan dua tahun lalu? Atau Barca yang justru sukses meneruskan dominasinya di kancah Eropa?

Teman-teman Kompasianer, mari kita sama-sama saksikan (bergadang bersama) !
Berhasilkah MU mengalahkan Barcelona malam ini? Pertandingan final tersebut pasti akan lebih menarik dibandingkan dengan pertandingan lainnya.
Kita lihat saja kawan….siapakah yang akan memenangkan pertandingan ini? Bila Barca yang menang dan menjuarai Liga Champions, berarti ramalan Gurita kali ini gagal lagi !
Semangat menyaksikan !